Penggunaan Was dan Were Dalam Kalimat Bahasa Inggris Dengan Tepat

Posted on

Penggunaan Was dan Were Dalam Kalimat Bahasa Inggris Dengan Tepat

Penggunaan was dan were dalam kalimat bahasa inggris termasuk dalam kalimat the simple past tense. Pada kalimat the simple past tense kita mengenal 2 (dua) jenis kalimat yaitu kalimat yang menggunakan kata kerja (verbal form) dan kalimat yang menggunakan kata sifat, kata benda dan kata keterangan (nominal form). Yang akan kita dalami mengenai perbedaan antara “was dan were” yang terdapat pada the simple past tense dalam bentuk nominal form. Seperti yang tertera dalam daftar kata kerja yang tidak beraturan, “Were dan was” digolongkan dalam contoh kata berupa “tobe past tense”, dimana bentuk pertama nya (present) adalah “is,am are” dan bentuk ketiganya (past participle) adalah “been”. Penggunaan tobe dalam sebuah kalimat bisa berperan sebagai kata kerja bantu (auxiliary verb) dalam kalimat nominal yang diikuti oleh kata sifat (adjective), kata benda (noun) dan kata keterangan (adverb) , kalimat pasif (passive voice) yang diikuti oleh kata kerja ketiga (past participle).

[su_note note_color=”#31d1b8″]

Rumus kalimat yang digunakan

  • S + was/were + non.verb
  • S + Verb2

[/su_note]

“were” merupakan salah satu tobe yang digunakan dalam kalimat nominal the simple past (continuous)tense, kata tersebut digunakan untuk subjek berupa they(mereka), we(kami), you(kamu). Dalam penggunaan pada kalimat negative, akan diberi penambahan “not” setelah kata “were” yang mempunyai arti tidak ataupun bukan. Sedangkan dalam kalimat Tanya (interrogative) “were” diletakan diawal/sebelum subjek (bhaik padakalimat Tanya yes-no question maupun wh question). Perhatikan contoh kalimatnya dibawah ini:

  • They were late yesterday (merka telat kemarin)
  • We were not sleepy (kami tidak mengantuk)
  • Where Were you? (dimanakah kamu?)

Sedangkan, “was” merupakan salah satu tobe yang digunakan dalam kalimat nominal the simple past (continuous)tense, kata tersebut digunakan untuk subjek berupa I (aku), she(dia perempuan), he (dia laki-laki) dan it(dia benda tunggal)

Dalam penggunaan pada kalimat negative, akan diberi penambahan “not” setelah kata “was” yang mempunyai arti tidak ataupun bukan. Sedangkan dalam kalimat Tanya (interrogative) “was” diletakan diawal/sebelum subjek (bhaik padakalimat Tanya yes-no question maupun wh question). Perhatikan contoh kalimatnya dibawah ini:

  • I was not wrong (aku tidak salah)
  • She was not studying English (dia perempuan tidak sedang belajar bahasa ingggris)
  • Hermawan was not absent (Hermawan tidak absen)
  • A dog was not sleeping in front of the gate (seorang anjing tidak sedang tidur didepan pintu gerbang)

Lalau bagaimana tobe “was dan were” berda dalam kalimat pasif (passive voice). Berikut ini ada beberapa contoh kalimat pasif yang menggunakan “was dan were”

  • The broom was bought by my mother (sapu dibeli oleh ibuku)
  • Those hats were not hung on the wall (topi-topi itu tidak digantung di tembok)
  • Fairuz was called by Nadine (Fairuz di hubungi oleh Nadine)

Demikian materi yang disampaikan terkait  Penggunaan Was dan Were Dalam Kalimat Bahasa Inggris Dengan Tepat, semoga artikel ini bermanfaat dan dapat menambah wawasan sahabat tentang materi bahasa inggris. Semoga perbedaan antara ketiga tidak membuat kalian bingung ya kawan justru membuat kalian lebih menguasai bahasa inggris. see you later

[su_spoiler title=”Baca juga artikel selanjutnya” open=”yes” style=”simple” icon=”caret”]

[/su_spoiler]