Penjelasan , Rumus, dan Contoh Conditional Sentences Type 1,2,3, dan Zero Conditional sentence

Posted on

Penjelasan , Rumus, dan Contoh Conditional Sentences Type 1,2,3, dan Zero Conditional sentence

 

Sahabat SBI (Study bahasa Inggris), Pernahkan kalian berandai-andai dalam kehidupan yang semu ini ? Misalkan, andaikan aku punya banyak uang akan kubelikan kapal pesiar supaya bisa berkeliling benua Eropa . Atau andaikan aku putus dengan pacarku, akan aku traktir teman-temanku makan bakso… Lalu bagaimana dengan fakta kejadiannya? Nah, kali ini kita akan belajar kalimat pengandaian atau dalam bahasa Inggris di sebut dengan Conditional Sentences. Seperti apakah kalimat pengandaiannya, langsung saja simak dalam penjelasa berikut ini :

Pengertian Conditional Sentece

Kalimat  pengandaian ( Conditional Sentence) adalah kalimat untuk mengandaikan suatu hal yang belum terjadi, tidak terjadi atau sudah terjadi. Kalimat ini terdiri dari dua bagian, yaitu klausa bebas (independet clause) yang menjadikan induk kalimat dan klausa if (anak kalimat) yang memiliki pernyataan pengandaian.

Dalam bahasa Inggris, terdapat 4 tipe kalimat pengandaian, yaitu :

1. Conditional Sentence Type 1

Conditional sentence type pertama ini dapat di gunakan untuk membuat sebuah kalimat bersyarat yang masih mungkin sekali untuk dicapai syaratnya karena akan baru terjadi pada masa yang akan datang.

Rumus Conditional Sentence Type 1 :

[su_note note_color=”#31d1b8″]

If + subject +Verb-1, subject + will + infitive (atau yang lebih mudahnya verb-1)

Atau kita bisa membalikan menjadi :

Subject + will + infitive, if +subject + veb-1

[/su_note]

Contoh Kalimat Conditonal Sentence Type 1  :

  1. Today will be very cool if it rains.
  2. If you don’t come back my birthday party, i will send you an SMS.
  3. What will you do if you find a million dollar?

Fakta:bersifat kemungkinan,probably,may be.

2. Conditional Sentence Type 2

Conditional sentence type 2  Rumusnya sebagai berikut:

[su_note note_color=”#31d1b8″]

If   +  Simple past tense  +  ,  +  Past future tense

Past future tense + if + simple past tense

[/su_note]

Contoh Kalimat Conditonal Sentence Type 2  :

  1. If I had a lot of money, I wouldn’t stay here.
  2. If I were you, I would not do this.

Conditional type II ini digunakan sebagai aplikasi kejadian masa sekarang atau present. Kejadiannya akan terjadi jika kondisi yang ada pada subodinate clausenya berbeda.

Fakta:berkebalikan dengan pernyataan memakai prediket present

Example: If I found her address, I would send her an invitation.

Pada contoh di atas, telah jelas bahwa saya ingin mengirimkan undangan kepada seorang teman. Saya sudah mencari alamatnya tetapi tidak ditemukan. Jadi tidak mungkin saya akan mengirimkan undangannya karena saya tidak mengetahui alamatnya.  Jadi fakta dari kalimat conditionalnya pada contoh di atas adalah: tidak jadi mengirimkan undangan karena tidak mengetahui alamatnya.

3. Conditional Sentence Type 3

Merupakan aplikasi kejadian masa lampau atau simple past tense, kejadian yang harus sudah dipenuhi di masa lalu. Terkadang, di masa lampau kita mempunyai keinginan yang tidak dapatkita wujudkan. Lalu kita ingin bercerita kepada teman atau orang lain.

Rumus Conditional Sentence Type 3

[su_note note_color=”#31d1b8″]

If +  Subjek + Had + V3 +S+ M.2 + Have + V.3

[/su_note]

Contoh Kalimat Conditional Sentence Type 3

  1. If I had prepared well for the test, I should have passed.
    Fact: I didn’t pass
  2. If you had remembered to invite me, I would have attended your party.
    Fact: but you didn’t remember
  3. If I had given the interviewer really good answers, I might have got a higher position than you
    Fact: but I didn’t give really good answers

Fakta:berkebalikan dengan pernyataan prediket di ganti dengan past tense

4. Conditional Sentence Type 0

Pengertian, rumus dan contoh conditional sentences type 0 ini jarang diajarkan di sekolah karena yang biasa diajarkan hanya type 1 2 dan 3. Lalu apa itu conditional sentence type 0 atau yang juga dikenal dengan zero conditional sentence? Type zero ini digunakan untuk menggambarkan kalimat bersyarat yang berisi kebenaran mutlak (bisanya secara ilmiah) atau fakta yang terjadi secara berulang-ulang (biasanya berangkat dari pengalaman yang umum).

Rumus Conditional Sentence Type 0

Rumus conditional sentence type 0 ini sama dengan type 1 yang if clausenya menggunakan simple present tense dimana salah satu fungsi tense ini adalah untuk menjelaskan kebenaran mutlak. Sekedar mengingatkan, rumus conditional sentence type 1 adalah:

[su_note note_color=”#31d1b8″]

If + simple present tense, simple future tense.
If + Subject + verb-1, Subject + will + infinitive (atau untuk mempermudah adalah Verb-1)
Bisa juga dibalik menjadi:

Simple future tense, If + simple present tense,
Subject + will + infinitive, If + Subject + verb-1

[/su_note]

Contoh Kalimat Conditional Sentence Type 0

  1. The computer will be error if you break it down.
    (Komputer akan rusak jika kamu membantingnya)
  2. The car will not be able to run if there is no tire.
    (Mobil tidak akan bisa jalan jika tidak ada rodanya).

Demikianlah sedikit penjelasan mengenai Rumus, dan Contoh Conditional Sentences Type 1,2,3,dan Zero Conditional sentence yang di gunakan sebagai kalimat pengandaian. Semoga bermanfaat untuk Sahabat SBI..  Terus semangat belajar.

“Jika orang lain bisa, pastikan dirimu juga bisa Namun jika orang lain tidak bisa maka kamu harus jadi orang pertama yang bisa melakukannya”. Ganbatte Kudasai !!!

[su_spoiler title=”Baca juga artikel selanjutnya” open=”yes” style=”simple” icon=”caret”]

[/su_spoiler]